Jakarta, NU Online

Pimpinan Pusat Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PP Pergunu) menyampaikan keprihatinan mendalam atas dikeluarkannya Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Sebab, panduan tersebut mengandung unsur kekerasan, baik verbal maupun fisik, serta konteks seksual yang berpotensi membahayakan.

Wakil Ketua Umum PP Pergunu Achmad Zuhri menyatakan bahwa isi dari panduan tersebut belum mencerminkan nilai-nilai pendidikan yang menjunjung tinggi etika yang positif. Untuk itu, perlu perbaikan terlebih dahulu karena belum mencerminkan tujuan pendidikan sebagai fondasi masa depan bangsa.

https://nu.or.id/nasional/ada-unsur-kekerasan-seksual-pergunu-minta-kemdikbudristek-perbaiki-panduan-buku-sastra-9oYde